MEWASPADAI 4 MANUSIA

"MEWASPADAI 4 MANUSIA"

Imam Ibnul Qoyyim Al-Jauziyah rahimahullah menuturkan :



قال محمد بن الفضل:

ذهاب الإسلام على يدي أربعة أصناف من الناس:


○صنف لا يعملون بما يعلمون،


○و صنف يعملون بما لا يعلمون،


○و صنف لا يعملون ولا يعلمون،


○و صنف يمنعون الناس من التعلم.




قلت-أي بن القيم-:


●الصنف الأول: من له علم بلا عمل؛ فهو أضر شيء على العامة؛ فإنه حجة لهم في كل نقيصة و مبخسة.

●الصنف الثاني: العابد الجاهل؛ فإن الناس يحسنون الظن به لعبادته و صلاحه فيقتدون به على جهله.
و هذان الصنفان هما اللذان ذكرهما بعض السلف في قوله:

《احذروا فتنة العالم الفاجر و العابد الجاهل فإن فتنتهما فتنة لكل مفتون》؛

فإن الناس إنما يقتدون بعلمائهم و عبادهم، فإذا كان العلماء فجرة و العباد جهلة عمت المصيبة بهما و عظمت الفتنة على الخاصة و العامة.

●و الصنف الثالث: الذين لا علم لهم و لا عمل؛ و إنما هم كالأنعام السائمة.

●و الصنف الرابع: نواب إبليس في الأرض؛ و هم الذين يثبطون الناس عن طلب العلم و التفقه في الدين ؛ فهؤلاء أضر عليهم من شياطين الجن؛ فإنهم يحولون بين القلوب و بين هدى الله و طريقه .


📚 مفتاح دار السعادة :490/1



Telah berkata Muhammad bin Al-Fadhl rahimahullah :



"Hancurnya agama islam ini berada di tangan empat golongan manusia :

Golongan pertama :

orang-orang yang tidak mengamalkan ilmu yang mereka miliki,

Golongan kedua :

orang-orang yang beramal tanpa ilmu,

Golongan ketiga :

orang-orang yang tidak beramal dan tidak pula berilmu,

Golongan keempat :

orang-orang yang menghalangi manusia dari menuntut ilmu (syar'i)

Imam Ibnul Qoyyim Al Jauziyah rahimahullah menjelaskan ;

Golongan yang pertama adalah :

Orang yang berilmu tetapi tidak mengamalkannya. Secara umum inilah yang paling berbahaya, karena masyarakat umum akan menjadikan orang berilmu tersebut sebagai alasan pada kekurangan dan kedzholiman mereka.

Golongan kedua adalah :

Ahli ibadah yang bodoh. Orang-orang akan menganggap baik dengan ibadah dan kebaikannya. Mereka meneladani kebodohan orang tersebut.

Kedua golongan itulah yang diingatkan oleh sebahagian pendahulu yang sholih, dengan ungkapan mereka :

*"Hati-hatilah kalian dengan fitnah orang berilmu tapi banyak berbuat maksiat dan ahli ibadah yang bodoh, karena fitnah keduanya dapat menimpa siapapun".*

Karena manusia akan meneladani para ulama dan ahli ibadah mereka. Jika ulamanya banyak berbuat maksiat dan ahli ibadahnya orang bodoh maka musibah yang terjadi akan merata dan dahsyat. Fitnah kedua golongan tersebut menimpa semua orang, baik orang khusus maupun masyarakat umum.

Golongan ketiga adalah :

Orang-orang yang tidak memiliki ilmu dan amalan. Mereka ini bagaikan hewan ternak.

Golongan keempat adalah :

Pengganti iblis di bumi. Mereka inilah yang melemahkan semangat manusia dari menuntut dan memperdalam ilmu agama. Mereka lebih berbahaya dibandingkan syaithon dari golongan jin, karena mereka akan menghalangi hati manusia dari petunjuk dan jalan Allah."

📚 Miftah Daarus Sa'adah, 1/ 490

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Saksi

Rugi Dunia dan Akhirat

Selamat Jalan Bulan Ramadhan.