Ketika Ujub Melanda

Berkata Ibnul Qayyim:
.
Jika Allah Subhanahu Wa Ta'ala mudahkan bagimu mengerjakan sholat malam, maka janganlah memandang rendah orang2 yg tidur.
.
Jika Allah Subhanahu Wa Ta'ala mudahkan bagimu melaksanakan puasa, maka janganlah memandang orang2 yg tidak bepuasa dengan tatapan menghinakan.
.
Jika Allah Subhanahu Wa Ta'ala memudahkan bagimu pintu untuk berjihad, maka janganlah memandang orang-orang yang tidak berjihad dengan pandangan meremehkan.
.
Jika Allah Subhanahu Wa Ta'ala mudahkan pintu rizki bagimu, janganlah memandang orang-orang yg berhutang dan kurang rizki nya dgn pandangan yg mengejek dan mencela.
.
Karena itu adalah titipan Allah Subhanahu Wa Ta'ala yg akan dipertanggung jawabkan kelak.
.
Jika Allah Subhanahu Wa Ta'ala mudahkan pemahaman agama bagimu, janganlah meremehkan org2 yg belum paham agama dgn pandangan hina.
.
Jika Allah Subhanahu Wa Ta'ala mudahkan ilmu bagi mu, janganlah sombong dan bangga diri..karena Allah Subhanahu Wa Ta'ala lah yg memberi mu pemahaman itu.
.
Boleh jadi orang yg tidak mengerjakan qiyamul lail, puasa (sunnah), tidak berjihad, dsb lebih dekat pada Allah darimu.
.
Ibnul Qayyim berkata:
.
“Sungguh engkau terlelap tidur semalaman dan pagi harinya menyesal..lebih baik daripada qiyamul lail semalaman namun pagi harinya engkau merasa takjub dan bangga diri…sebab orang yg merasa bangga dengan amalnya tidak kan pernah naik (diterima) amalnya”


Semoga renungan ini bermanfaat..

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Saksi

Rugi Dunia dan Akhirat

Selamat Jalan Bulan Ramadhan.